Home | Looking for something?
  • Cerita
  • Edit
  • Selasa, 01 Maret 2011

    in memories JORDAN

     

    Dunia olahraga mengenal beberapa nama sebagai legendanya masing-masing. Tinju ada Mohammad Ali. Sepakbola ada Pele dan Maradona. Golf ada nama Tiger Woods. Balap F1 ada Michael Schumacher. Dan, di bola basket, ada satu nama yang dianggap paling berpengaruh hingga sekarang, Michael Jordan.
    Untuk satu nama terakhir, meski sudah pensiun dari olahraga yang membesarkan namanya, namun dirinya seolah tak tergantikan. Beberapa nama yang dianggap sebagai the next Jordan-di arena basketball Amerika, NBA-tetap tak bisa menggantikan ketenarannya. Nomor kaosnya-23-hingga kini juga digantung di langit-langit hall of fame sebagai bentuk penghargaan atas prestasinya.
    Michael Jordan memang sosok yang sangat komplit. Di dalam lapangan, kemampuannya tak diragukan lagi. Berbagai atraksi menarik disuguhkan saat bertanding. Ia bahkan disebut-sebut bukan lagi sebagai seorang atlet, melainkan sudah menjadi aktor film yang mengundang decak kagum penontonnya. Karena itu, tak heran, kala ia pernah memutuskan pensiun dini-pada tahun 1993-jumlah penonton basket di dunia menurun.
    Dunia basket seakan kehilangan ruhnya. Tak urung, komentar yang meminta Jordan kembali ke lapangan terus bergema. Dan, hal itu akhirnya diwujudkan oleh Michael dengan bergabung lagi ke tim Chicago Bulls pada tahun 1995. "Saya mundur karena merasa sudah tak ada tantangan lagi. Dan saya kembali lagi karena saya merasa kini ada tantangan baru," sebut Jordan dalam sebuah wawancara.
    Sosok Jordan memang fenomenal. Jika beberapa orang merasa kurang nyaman saat bertemu dengan halangan dan rintangan, ia justru mencarinya. Misalnya, ketika ia kembali dari pensiunnya, secara tidak langsung, ia menantang pemain basket yang dianggap sebagai penggantinya, Kobe Bryant. Dalam sebuah pertandingan para bintang, ia beraksi mencoba menundukkan juniornya tersebut.
    Hal tersebut juga ditunjukkan ketika masa awal kuliah. Karena tak punya tinggi badan yang memadai untuk masuk tim utama, dirinya sempat disingkirkan. Namun, bukannya merasa putus asa, ia terus berlatih sendiri hingga tinggi badannya mencukupi. Meski masih dianggap kurang ideal, ia mampu mencetak skor meyakinkan sehingga akhirnya jadi pilihan utama. "Saya dapat menerima kegagalan, tapi saya tidak dapat menerima jika saya belum mencoba," sebut Jordan mengungkap rahasia suksesnya.
    Tantangan dan halangan memang sering justru jadi penguat dirinya untuk mencapai prestasi. Pernah, ketika ia mulai masuk di tim profesional NBA, karena memunyai prestasi cemerlang, ia justru sempat "dikucilkan" oleh pemain senior. "Saat kita ingin mencapai sesuatu, pasti akan ada halangan. Saya juga menjumpainya seperti juga orang lain. Tapi, seharusnya itu tak perlu menghentikan kita. Seperti saat mendapati tembok, jangan berpikir menyerah, tapi coba lompati dan lewati," ungkap Jordan. Dengan keyakinan inilah, Jordan mampu mengubah tantangan itu sebagai batu loncatan mencapai sukses yang lebih maksimal.
    Kini, nama Jordan sangat lekat sebagai ikon NBA. Tak urung, legenda basket lain seperti Larry Bird pun hingga sampai mengomentari, "Dewa menyamar sebagai Michael Jordan." Prestasi fenomenalnya membuat ia sering diundang untuk menyemangati banyak orang dalam berbagai bidang. "Saya sudah lebih dari 9000 kali gagal melakukan tembakan. Saya sudah hamper 300 kali kalah dalam pertandingan. Setidaknya, 26 kali saya dipercaya untuk menjadi algojo penentu kemenangan dan saya gagal. Saya gagal terus dan terus dalam hidup saya. Dan, justru karena itulah saya sukses," sebut Jordan dalam beberapa kali pidatonya.
    Prestasi fenomenal Michael Jordan tak diperoleh dalam sekali dua kali latihan. Ia juga sering gagal dalam kariernya. Namun, justru itulah yang menjadikan dia legenda hingga saat ini. Karena, ia tak pernah menyerah pada keterbatasan. Dan bahkan, ia mampu mengubahnya menjadi sebuah kekuatan. Keyakinan, kerja keras, dan ketekunan adalah contoh nyata dari seorang Michael Jordan yang patut kita contoh untuk mencapai sukses sebenarnya.

    23 Jurus Jordan

    Mungkin kamu sudah pernah liat aksi memukau pebasket legendarisMichael Jordan lagi. Dia memang udah pensiun. But, sampai hari ini Jordan dikenang sebagai pebasket paling hebat sepanjang masa. Berhasil membawa Chicago Bullsmenjadi juara NBA sebanyak 6 kali dan berkali-kali meraih MVP (Most Valuable Player) atau pemain terbaik NBA. Sejak Michael Jordan menyatakan pensiun, banyak orang bilang dunia basket khususnya NBA seperti kehilangan rohnya. Rating menurun, pertandingan nggak seseru ketika ada jordan. Ini terjadi karena selain menyuguhkan permainan basket seru, jordan juga bermain secara atraktif sehingga basket ngga lagi sekadar olahraga biasa, tapi tontonan seru. Sportainment, istilah kerennya. Nah, sesuai nomor punggung legendarisnya : 23, mari kita belajar 23 kunci jordan untuk jadi yang terbaik....

    1. Dream. Kamu harus punya mimpi besar yang akan membuatmu bersemangat dan mendorong kamu untuk jadi juara sejati.
    2. Focus. Fokus untuk hal-hal penting yang kamu tekuni, dan abaikan hal-hal yang sepele.
    3. Be the Best. Yang rata-rata akan diabaikan, yang terbaik akan selalu dicari.
    4. Antusiasme. Tanpa antusiasme, kamu tdk akan meraih apa-apa dan tdk jadi apa-apa.
    5. Berani kerja keras. Kalo ingin sukses, tdk ada pilihan lain kecuali berani kerja keras.
    6. Disiplin. Cita-cita besar hanya bisa terwujud jika kita memiliki kedisiplinan yang tinggi.
    7. Ulet dan tekun. Tekun bukan satu perjuangan panjang, tapi banyak perjuangan pendek yang berturut-turut.
    8. Tanggung jawab 100%. yang paling bertanggung jawab atas hidup kita adalah diri kita.
    9. Never give up. Halangan tidak boleh menghentikan langkahmu. Ada dinding merintangi? Jangan menyerah. Cari segala cara untuk memanjat, menembus atau mengitarinya.
    10. Berani mencoba. Jordan berkata, "Saya dapat menerima kegagalan, tapi saya tidak dapat terima kalau saya belum mencoba".
    11. Optimis. Pemenang selalu menganggap dirinya akan menang ketika pertandingan belum dimulai. Hidup adalah ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya.
    12. Miliki keyakinan diri. Tanpa keyakinan diri kita tidak akan berani berjuang. Tanpa perjuangan tidak ada kemungkinan untuk sukses.
    13. Miliki kerja sama. Bakat memenangkan permainan, namun kerja sama tim yang solid memenangkan setiap pertandingan.
    14. Jadi teladan. Beri teladan positif bagi semua orang dari tiap perbuatanmu, walaupun itu hanya 30 detik saja.
    15. Komitmen kuat. Jika kamu punya komitmen terhadap sesuatu, kamu tidak punya dalih apapun kecuali mencapai tujuanmu.
    16. Hidup yang mengispirasi. Boleh kamu pinter dan hebat, tapi ajarin juga donk teman-temanmu.
    17. Hidup yang berdampak. Ada nilai tambah dalam hidupmu yang bisa jadi berkat bagi tiap orang.
    18. Komunikasi. 90% seni memimpin itu tentang kemampuan untuk mengkomunikasikan sesuatu yang diinginkan oleh orang lain.
    19. Sosialisasi. Orang tidak akan berhasil jika hanya mengandalkan teknologi, mereka akan berhasil jika mereka mengandalkan sosialisasi.
    20. Good attitude. Percaya pada orang lain dan mereka akan jujur kepadamu. Perlakukan mereka dengan baik, dan mereka akan menunjukkan kebaikan mereka.
    21. Berani. Dibalik keberanian terkandung kejeniusan, kekuatan dan keajaiban.
    22. Respek. Rasa hormat kepada orang lain menghasilkan kepercayaan, kepercayaan itu menghasilkan kesetiaan.
    23. Karakter unggul. Mau sukses? Kamu sendiri yang paling bertanggung jawab untuk itu.
    Selamat jadi yang terbaik......!!!

    0 komentar:

    Posting Komentar

     

    TV Channel

    google translate

    chat disini aja yuk ^^